Minggu, 04 Januari 2009

The Best Accomodation of the Year


Bicara masalah akomodasi di sini tolong jangan pernah membayangkan tentang Hotel Hard Rock yang harganya selangit atau resort-resort super mahal yang harga satu malamnya membutuhkan modal jual diri sebulan penuh ya! Tidak. Tidak ada akomodasi seperti itu di daftar jalan-jalan saya. Namun sebaliknya, bayangkanlah sebuah penginapan sederhana yang nyaman, murah dan terdapat di lokasi terbaik. Yah, kira-kira seperti itulah tipe yang biasa (harus) saya cari dalam setiap acara traveling.

Catatan: Tidak semua penginapan berharga murah itu murahan, lho!

Dan menurut saya inilah tiga besar penginapan terbaik saya sepanjang tahun 2008 kemarin:

Peringkat tiga.

Hotel Cemara Indah, Bromo. Kenapa? Yap, karena dengan harga yang hanya 50.000 ribu (low season) kita bisa mendapatkan sebuah kamar dengan twin bed. Oke, anggaplah ini sesuatu yang wajar. Tapi ini dia yang membuat hotel ini menjadi sangat istimewa: halamannya langsung berhadapan dengan gunung Bromo. Dan berjalan lima langkah dari sini kita bisa langsung terjun ke lautan pasirnya. WAW…!!! Poin plusnya lagi, petugas hotelnya bisa menjadi tukang ojeg yang baik hati yang bersedia mengantarkan saya ke tiga point of interesting yang ada di Bromo dengan harga yang bisa dinego. Keren, kan.

Peringkat kedua.

Bla bla bla Bungalow, Ubud. Haduh maaf saya benar-benar lupa nama penginapan yang satu ini. Tapi yang jelas penginapan ini sangat recommended bagi anda-anda yang haus akan tempat murah dan berkelas. Harga cuma 60.000 rupiah. Sebenarnya masih bisa ditawar nih. Tapi saya ga enak dengan pemilik bungalow yang terlalu ramah dan baik hati. Tempat tidur masih sama, twin bed. Mubazir juga sih, lha wong yang nginep cuma seorang. Masa ya saya harus loncat kasur sana-sini biar ga rugi-rugi amat. Hehe…Dekorasi juga sangat eksotik. Berupa rumah semi tradisional yang ‘Bali’ banget. Sarapan pun tersedia di sini, satu paket omelet+salad buah+kopi. Lumayan…

Dan satu lagi, lokasinya benar-benar strategis (mbak Feny mode on :p). Saya hanya perlu masuk sedikit ke gang dari jalan besar (ehm, kalau ga salah jalan Monkey Forest) dan ini hanya berjarak beberapa ratus meter dari puri Ubud dan pasar seni ubud.

Peringkat pertama.

Inilah peringkat pertama akomodasi terbaik saya di tahun 2008. Jreng… jreng…!

Hotel Raja! *plok plok plok*

Dari balkon kamar hotel saya langsung mendapat suhugan ajib berupa panorama pantai Senggigi. Dan akan semakin ajib kala hari mulai senja. U will get an almost perfect sunset just by sitting and having a cup of tea in your terrace hotel. Serius!

Soal sarapan gratis juga jangan khawatir. Karena sudah termasuk dalam harga hotel. Malah kita juga dapat voucher gratis minuman di café sebelah (baca: ini mah bar kale!). Apapun. Asalkan itu masih minuman, bukan makanan :p.

Sepertinya dari ketiga penginapan di atas mempunyai kelebihan masing-masing ya. Tapi kenapa saya memilih hotel Raja menjadi yang terbaik? Yeah, jawabannya adalah : karena GRATISAN! Hahahaha…

Tidak ada komentar: